Benarkah Santet Para Dukun Itu Nyata?

Hay Sahabat Bitter, kali ini Bitter Coffee Park akan mengajak Kalian Ngobrol ala Obrolan Warung Kopi tentang: 
Benarkah Santet Itu Nyata?
SANTET DAN SAINS PARAPSIKOLOGI
Fenomena santet, teluh atau ilmu hitam dikenal di berbagai kebudayaan dunia, termasuk kebudayaan barat, dengan berbagai nama. Ini dipelajari secara ilmiah dalam bidang ilmu parapsikologi.

Sama seperti bidang sains lainnya, parapsikologi mendekati berbagai fenomena psikologi yang aneh melalui pendekatan ilmiah. 

Beberapa pendekatan yang biasa dipakai antara lain: 
  • survei, 
  • penelitian lapangan, 
  • penelitian laboratorium, 
  • penelitian demonstrasi, dan/ atau 
  • penelitian proses.
Dalam semua pendekatan ini, yang ditekankan adalah objektivitas penelitian agar memenuhi syarat saintifik seperti bisa direplikasi dan bisa difalsifikasi.

Sayangnya, sama seperti bidang sains lainnya, bidang ilmu parapsikologi juga bisa terracuni oleh unsur-unsur non-ilmiah atau pseudo-sains. 

Terlebih lagi, bidang ini memang mempelajari fenomena yang tidak lazim dalam kehidupan manusia. 

Ketika menghadapi fenomena seperti ini, mudah sekali terjadi bias oleh karena subjektivitas pengalaman manusia dan keinginan bawah sadar untuk mempercayai sesuatu.

Perbedaan pendekatan antara yang objektif dan yang subjektif terlihat misalnya pada tayangan televisi yang berhubungan dengan fenomena hantu.

Ada tayangan yang berusaha menerangkan fenomena tertentu melalui pendekatan objektif melalui penempatan berbagai sensor. 

Cara pendekatan objektif ini sering malah menghasilkan keterangan logis tentang apa yang sebenarnya terjadi, misalnya suara-suara aneh yang menakutkan ternyata adalah seekor ular besar yang menempati loteng rumah. 

Di lain pihak ada tayangan yang berusaha meyakinkan penonton melalui pendapat paranormal tanpa menyajikan bukti yang meyakinkan selain pernyataan-pernyataan subjektif sang paranormal.

Apa penjelasan ilmiah tentang fenomena parapsikologi? 
Kemungkinannya antara lain:
  1. Ini adalah benar sebuah fenomena psikik yang belum bisa diterangkan. Perlu dilakukan replikasi sehingga kita bisa mempelajarinya lebih dalam.
  2. Si pelaku adalah penipu. Waspadai selalu kemungkinan ini.
  3. Trik sulap (ada orang yang jujur mengatakan bahwa ia bermain sulap, ada pula yang melangkah lebih jauh dengan memanfaatkan kebodohan orang lain)
  4. Yang mengalami atau saksi sebenarnya tidak benar-benar mengalami keajaiban tetapi ada keinginan atau motif, entah sadar atau tak disadari untuk meyakinkan orang lain tentang sesuatu yang istimewa yang telah terjadi padanya.
  5. Orang yang mengalami memiliki latar belakang kepercayaan takhayul tertentu yang berusaha ia cocokkan dengan fenomena yang sebenarnya biasa saja.
  6. Kekeliruan logika dalam menghubungkan peristiwa sebagai urutan sebab-akibat, walaupun sebenarnya tak berhubungan atau hanya suatu ko-insiden.
  7. Fenomena itu disebabkan oleh hal lain, tetapi orang yang mengalaminya berusaha menerangkannya berdasarkan logikanya sendiri. Contohnya, ia sering merasa sesak dalam kamarnya dan ia yakin itu karena adanya hantu, setelah diteliti ternyata terdapat kebocoran gas dalam kamar tersebut yang menimbulkan rasa sesak.
  8. Fenomena psikologis biasa, misalnya self-hipnosis atau psikosis.
  9. Fenomena trance, yang sebenarnya banyak dijumpai lintas budaya, yang kadang-kadang tercapai melalui penggunaan substansi halusinogen. Pada hakekatnya ini adalah pergeseran kesadaran.
  10. Tindakan hipnosis (baik disebut hipnosis atau pun metode lain yang hakekatnya adalah sugesti diri).
  11. Penyakit jiwa, misalnya split personality atau schizophrenia.
Kesimpulannya, 
Kita perlu menyikapi fenomena parapsikologi dengan pikiran terbuka sebagai hal yang benar-benar belum dapat kita pahami dan perlu diteliti. Namun perlu pula kita waspadai fenomena yang sebenarnya hanyalah hasil dari ketidaktahuan sang saksi, keinginan orang untuk menipu atau mendapatkan nama, kelainan mental, fenomena psikologi biasa, fenomena alam, bias kepercayaan, kekeliruan logika, dan lain-lain.

PANDANGAN DARI KEBUDAYAAN ORANG JAWA
Sebagai Orang Jawa, pasti kita tidak tabu dengan istilah Santet.

Paranormal (Dukun atau orang pintar) adalah sebuah istilah yang secara umum dipahami dalam pengertian orang yang memiliki kelebihan dalam hal kemampuan supranatural.

Dimana Paranormal yang dapat memahami hal tidak kasat mata serta mampu berkomunikasi dengan arwah dan alam gaib, yang dipergunakan untuk membantu menyelesaikan masalah di masyarakat, seperti:
  • penyakit, 
  • gangguan sihir, 
  • kehilangan barang, 
  • kesialan, dan lain-lain.
Istilah Dukun biasanya digunakan di daerah pedesaan, sedangkan orang pintar atau paranormal, untuk menyatakan hal yang sama dan digunakan lebih umum di antara populasi perkotaan. 

Penerimaan sosial terhadap istilah orang pintar pun biasanya lebih positif dibandingkan penggunaan istilah dukun.

Absolutely No! 
Terlalu banyak data (fakta) yang menegasikan eksistensi mystical power of a dukun. Yang benar adalah natural power (fisika-kimia) yang ditutup-tutupi lantas diklaim sebagai fenomena supernatural alias gaib atau mistis. 

Apakah contoh-contoh di bawah ini yang dimaksud fenomena gaib yang dihasilkan dukun?
  1. Telur berisi rambut, darah, jarum dan silet;
  2. Telur berputar-putar di atas piring porselein mengikuti gerakan tangan dukun;
  3. Kelapa muda berisi sapu tangan, uang kertas, mie instant, dan batu akik;
  4. Keris bergerak-gerak lalu berdiri tegak tanpa sentuhan tangan;
  5. Demonstrasi penyembuhan orang buta oleh dukun di acara televisi?
  6. Demonstrasi pengeluaran jin dari tubuh seorang jamaah pengajian melalui metode rukyah;
  7. Membakar tumpukan kertas dengan ludah;
  8. Demontrasi khasiat jimat kebal senjata tajam dengan golok, pisau, bahkan senjata api;
  9. Atau, suksesnya sebuah acara pesta tanpa terganggu oleh hujan karena dikawal dukun siwer.
Kalau Sahabat Bitter percaya bahwa fenomena di atas adalah contoh kekuatan gaib seorang dukun, maka anda adalah orang ignorant dan gullible. Sahabat Bitter termasuk calon client/ patient yang prospective bagi seorang dukun.
Ini cara mengidentifikasi adanya trik/ kebohongan dalam atraksi (fenomena) yang diklaim sebagai kekuatan gaib dukun:
  • Dukun membutuhkan waktu persiapan khusus yang orang lain tidak boleh terlibat;
  • Dukun melakukan atraksi di tempat khusus yang hanya dia dan asistennya yang tahu seluk beluk tempat tersebut;
  • Dukun mengenakan pakaian khusus jubah, topi, ikat pinggang, sarung tangan, kaca mata dll.
  • Dilakukan dalam ruangan dengan tingkat pencahayaan atau warna ruangan tertentu;
  • Dukun menggunakan benda-benda atau peralatan yang orang lain tidak diijikan memeriksa atau menyentuhnya;
  • Dukun meminta seseorang untuk menjadi medium atraksi (memanggil arwah misalnya) tetapi anda dan mayoritas audience tidak mengetahui identitas orang tersebut;
  • Dukun berucap: “Orang yang satu guru satu ilmu jangan menganggu
  • Dukun berucap: “saya ini hanya pereantara saja, Tuhan yang menentukan, karena itu mari kita sama-sama berdo’a
  • Dukun memberikan syarat dan pantangan yang sepele tetapi mustahil bisa dipenuhi.
Kalau semua kondisi di atas sudah bisa disingkirkan barulah anda boleh menganggap (bukan percaya) si dukun punya kemampuan mistis. 

Kalau tidak, anggap saja itu pertunjukan sulap yang menghibur.

Mari kita berasumsi jika kemampuan seorang dukun itu nyata, misal santet.

Santet itu berarti Sahabat Bitter bisa menyerang seseorang dari jarak jauh, bisa menyakiti orang tersebut, atau mengirim wabah penyakit, tanpa mengetahui anda pelakunya.

Coba Sahabat Bitter pikir, jika militer-militer di dunia mendengar ini.
Apakah mereka tidak akan tertarik untuk meriset teknologi santet ini? 
Tentu negara yang memiliki teknologi ini akan punya advantage yang jauh di atas bahkan dibanding senjata nuklir sekalipun.

Hebat sekali bisa mengirim paku ke dalam tubuh manusia tanpa senjata api, tanpa terpengaruh angin atau cuaca, tidak pernah rusak seperti senjata api, tidak perlu membuat desain peluru yang aerodinamis, hanya perlu modal paku dan komat-kamit sebentar tiba-tiba semua hasil riset matematika, fisika, kimia, terdisprove dan tidak relevan lagi.

Akan ada sangat-sangat banyak uang dan penghargaan internasional bagi dukun yang mau mempublikasikan bukti mengenai santet ini di jurnal ilmiah.

Tetapi para dukun entah kenapa sangat rendah hati hanya memilih receh saja.

KENYATAAN PAHIT DARI REALITA PARANORMAL
Jika Ilmu-ilmu Luar Biasa itu memang benar-benar ada, 
  • Mengapa Indonesia di masa lalu pernah dilukai oleh senjata tentara Belanda dan Jepang? 
  • Mengapa memberantas korupsi di negara ini harus melalui penyelidikan? 
  • Mengapa harus menggunakan senjata untuk membasmi kelompok separatis seperti OPM dan teroris?
Di mana kemampuan terawang, serangan jarak jauh, kebal senjata, tak kasat mata, dan guna-gunanya?

Bitter Coffee Park sudah banyak bertemu dan berkenalan dengan orang pintar.

Beberapa teman Bitter Coffee Park juga mengklaim sebagai INDIGO

Namun, belum ada yang dapat membuktikan keilmuannya. 

Contoh Kasus Yang Pernah Bitter Coffee Park Temukan
  1. Malah, salah satu kenalan Bitter Coffee Park yang mengaku memiliki jimat kebal senjata tajam meninggal dunia setelah dibegal (mohon maaf). 
  2. Kemudian, satu lagi mengaku punya ilmu untuk memindahkan penyakit ke hewan, tetapi sering mengeluhkan penyakit diabetes dan hipertensinya. 
  3. Ada juga yang mengklaim bisa melihat masa depan, tetapi suatu waktu mengizinkan anak gadisnya jalan dengan pacarnya dan berakhir menjadi korban pelecehan (mohon maaf). Akhirnya, si ayah murka dan menuntut pacar anaknya agar dipenjara seumur hidup.
Really?
Suatu ilmu dapat dikatakan bagian dari sains apabila sistematis, universal, memiliki objek, memiliki metodologi yang dapat digunakan dalam penelitian mengenai fenomena yang berkaitan dengan objek ilmu itu. 

Tidak ada kriteria itu pada ilmu-ilmu ajaib di atas. 

Karena itu, ilmu-ilmu itu bukan merupakan sains. 

Penjelasan sains terhadap ilmu-ilmu itu sederhana: 
KEBOHONGAN.
Sahabat Bitter bisa melihat Video James Randy.

Dia sangat gencar mematahkan klaim-klaim ilmu ajaib seperti indigo, terawang, telekinesis, dsb.

Silahkan menonton Video James Randy
Itu tadi jawaban dari Bitter Coffee Park, semoga bermamfaat.
Baca Juga:
  1. Cadar Bukan Urusan Iman atau Agama
Baca Juga:
  1. Alasan Kerennya Jadi Santri
  2. Dakwah Ala Santri Nusantara
  3. Dakwah Islamiyah Yang Relevan Di Ponpres
  4. Identitas Santri Dengan Karakter Yang Ramah
  5. Ideologi Santri Nusantara
  6. Kewaskitaan Organisasi Para Santri
  7. Memerangi Kemunafikan Ala Santri
  8. Santri Tidak Boleh Berbuat Sekehendaknya
  9. Sikap Santri Di Era Generasi Millenial
  10. Tantangan Dakwah Santri Zaman Mellennial
Baca Juga:
  1. Aliran Kejawen Sapto Darmo
  2. Islam Kejawen Dan Sanepanan Ajaran Islam
  3. Islam Nusantara
  4. Tahlil Itu Kebudayaan Islam Nusantara
Baca Juga:
  1. Ajian Mantra Jawa (Spiritual Jawa) 
  2. Antara Ilmu Debus Dan Ilmu Kanuragan 
  3. Beda Spiritual Dengan Paranormal 
  4. Ilmu Betara Karang
  5. Ilmu Pengasihan Jawa 
  6. Ilmu Santet Banaspati 
  7. Kesurupan Dan Cara Menanganinya 
  8. Kesurupan Nyai Sekar Arum Melati 
  9. Perkembangan Paranormal (Dukun/ Orang Pintar) Di Era Milenial
  10. Permainan Tradisional Supranatural Jelangkung 
  11. Pertarungan Ilmu Hitam Dan Putih 
  12. Pesan Nyi Sekar Arum Melati Untuk Gunung Merapi
☆☆☆☆☆

No comments:

Post a Comment

Obrolan yang baik bukan hanya sebuah obrolan yang mengkritik saja, tetapi juga memberi saran dan dimana saran dan kritik tersebut terulas kekurangan dan kelebihan dari saran dan kritik.

BERIKAN OPINI SAHABAT BITTER TENTANG TULISAN TERSEBUT