Apa Yang Membuat Berita Dan Informasi Hoaks Sulit Untuk Diberantas Di Indonesia?

Hay Sahabat Bitter, kali ini Bitter Coffee Park akan mengajak Kalian Ngobrol ala Obrolan Warung Kopi tentang: 
Apa Yang Membuat Berita Dan Informasi Hoaks Sulit Untuk Diberantas Di Indonesia?
Sebenernya berantas berita hoaks itu gampang gampang susah sih. Di karenakan infromasi/ berita hoaks bukan satu saja tapi mungkin banyak bermunculan jadi maka dari itu sulit buat di barantas.

Bitter Coffee Park juga bingung dengan pembuat berita hoaks apa yang di dapat dari berita hoaks padalah tidak ada untungnya menurut Bitter Coffee Park.

Jadi buat ngeberantas hoax mending blokir saja dan jangan cepat langsung percaya sama berita beredar ketahui dulu sumber beritanya dari mana.

Itu saja yang Bitter Coffee Park sampaikan.
☆☆☆☆☆
Indonesia di masa orde baru sangat tertutup. Selama 32 tahun, informasi yang diterima masyarakat hanyalah bersumber dari corong pemerintah. 

Media yang ada terkungkung dengan aturan yang dibuat sedemikian rupa untuk membelenggu kebebasan beropini yang sebenarnya menjadi sebuah esensi keberadaan mereka dalam sebuah sistem bernegara.

Setelah era reformasi, aturan mulai diperlunak. 

Media mulai bisa menginformasikan hal-hal yang sebelumnya dianggap sebagai kejahatan dimata pemerintah. 

Informasi yang diterima oleh masyarakat pun menjadi beragam dan semakin banyak pilihan dengan tren meledaknya sosial media beberapa tahun belakangan.

Namun, sayangnya hal ini tidak diimbangi dengan kesiapan masyarakat dalam menerima arus informasi yang sedemikian dahsyat. 

Mereka masih nampak gagap dalam mengolah hal ini dan menganggap semua yang mereka baca dan dengar itu adalah sebuah fakta.

Pemerintah juga masih belum siap dengan regulasi yang bisa menjadi sebuah solusi. 

UU ITE yang sudah dirancang memiliki banyak kelemahan atau pasal karet yang rawan digunakan sesuai kepentingan siapapun yang terlibat dalam pemanfaatannya sebagai sebuah landasan hukum.

Masyarakat masih perlu di edukasi tentang hal ini, dan juga kesadaran supaya bijak dalam mengolah sebuah informasi yang mereka terima.

Selain itu dari sisi psikologi, karakter manusia adalah cenderung mempercayai informasi yang ingin mereka yakini saja. 

Tiap individu pasti punya pilihan ingin meyakini informasi yang hanya sesuai dengan pendapat mereka sendiri. 

Hal ini menambah rumit karena mereka dengan semakin mudah membagikan informasi yang walau belum ada validasinya, tetapi sudah dianggap sebuah fakta.

Yang pertama harus dilakukan adalah dari sisi pemerintah mesti membuat regulasi jelas dengan merevisi pasal karet UU ITE agar bisa dijadikan parameter hukum yang jelas untuk saat ini.
☆☆☆☆☆

No comments:

Post a Comment

Obrolan yang baik bukan hanya sebuah obrolan yang mengkritik saja, tetapi juga memberi saran dan dimana saran dan kritik tersebut terulas kekurangan dan kelebihan dari saran dan kritik.

BERIKAN OPINI SAHABAT BITTER TENTANG TULISAN TERSEBUT