Viktimisasi Pra Politik 2019

Hay Sahabat Bitter, kali ini Bitter Coffee Park akan mengajak Kalian Ngobrol ala Obrolan Warung Kopi tentang: 
Viktimisasi Pra Politik
Apa itu Viktimisasi Itu????
Viktimologi adalah ilmu yang mempelajari tentang korban (victim=korban) termasuk hubungan antara korban dan pelaku, serta interaksi antara korban dan sistem peradilan yaitu, polisi, pengadilan, dan hubungan antara pihak-pihak yang terkait serta didalamnya juga menyangkut hubungan korban dengan kelompok-kelompok sosial lainnya dan institusi lain seperti media, kalangan bisnis, para politikus dan gerakan sosial. 

Viktimologi juga membahas peranan dan kedudukan korban dalam suatu tindakan kejahatan di masyarakat, serta bagaimana reaksi masyarakat terhadap korban kejahatan. Proses dimana seseorang menjadi korban kejahatan disebut dengan viktimisasi.

Model Politik Viktiminasi saat ini bisa dikatakan salah atau benar dimana sedang berkembangnya di Indonesia terutama di Media Sosial.

Apakah politikus terpaksa bohong karena rekayasa politik gagal, ketika masyarakat berhasil membongkar rekayasa, lalu dia buat seolah-olah dia bohong????

Atau mungkin karena rekayasa soal viktimisasi itu gagal, akhirnya diduga berbohong lagi dengan menyatakan dirinya telah membuat cerita bohong soal gayanya.

Apakah politikus bohong sekali atau bohong dua kali karena rekayasa viktimisasi yang gagal karena rakyat cepat membongkar kebohongan itu???

Pertanyaannya, 
Apakah dengan mengatakan bohong dan minta maaf bukan kebohongan dua kali karena usaha rekayasa viktimisasi gagal? 
Ini baru bisa dibuat terang kalau proses hukum jalan. Ini yang bisa buktikan adalah proses hukum.

Kejahatan media sosial dengan pernyataan-pernyataan bohong sering menjadi alat politik zaman all.

Hal ini bukan menjadi bagus, tapi malah menjadi sumber pembodohan di masyarakat.

Akhirnya terjadi sikap tuntut menuntut dengan kebatilan terjadi. Unsur-unsur tolerasi mulai luntur dengan sifat politik bohong.

Sikap atau Sifat bohong atau menjadi pembohong adalah pernyataan yang salah dibuat oleh politikus manapun dengan tujuan pendengar percaya dengan apa yang disampaikan dan/ atau dilakukan demi mencapai kekuasaannya.

Orang yang berbicara bohong dan terutama orang yang mempunyai kebiasaan berbohong disebut pembohong dan berkecenderungan akan terus berbohong.

Pada sebuah kebohongan ada pula unsur kesengajaan. Jika seseorang berkata bahwa ia merupakan seorang profesor padahal bukan, maka ia sengaja melakukannya untuk pamer. Hal ini merupakan sebuah kebohongan.

Peneliti menghubungkan
Kebiasaan berbohong dapat meningkatkan risiko kecemasan, depresi, kecanduan judi, dan juga risiko kanker serta obesitas. 
Selain itu, berbohong juga dapat menurunkan kualitas hubungan dan kepuasan kerja.

Bagaimana hal itu terjadi? 
  1. Hal ini disebabkan meningkatnya stres pada seseorang saat berbohong. 
  2. Ada beban emosional dan fisik yang dirasakan seorang pembohong. 
  3. Apalagi, berbohong seringkali harus diikuti dengan kebohongan berikutnya.
Sebuah studi lain menguatkan hal tersebut. 

Disebutkan, seseorang yang berusaha berkata jujur, memiliki hubungan yang lebih baik dan semakin sedikit mengalami gangguan kesehatan. 

Oleh karena itu, pemimpin yang jujur adalah pemimpin yang sehat.

Rupanya, perbaikan dalam hubungan dapat meningkatkan kondisi kesehatan.

Berhati-hati pula dengan politiku bohong jika Sahabat Bitter memiliki kelompok politik, sebab seorang peneliti meyakini, pembohong belajar hal tersebut dari orang-orang yang suka bohong. 

Ketika pembohong mendengarkan omongan kelompok berbohong, maka ia akan menganggap hal itu diperbolehkan. Waspadai jika berbohong semakin menjadi kebiasaan yang berbahaya.

Kejujuran memang tidak selalu menyenangkan, namun, mengatakan atau mendengar kebohongan justru lebih menyakitkan. 

Ungkapkan hal sebenarnya sambil mengupayakan kompromi. 

Sedapat mungkin hindari berkata bohong untuk kondisi kesehatan dan hubungan sosial yang lebih baik.
☆☆☆☆☆

No comments:

Post a Comment

Obrolan yang baik bukan hanya sebuah obrolan yang mengkritik saja, tetapi juga memberi saran dan dimana saran dan kritik tersebut terulas kekurangan dan kelebihan dari saran dan kritik.

BERIKAN OPINI SAHABAT BITTER TENTANG TULISAN TERSEBUT