Hay Sahabat Bitter, kali ini Bitter Coffee Park akan mengajak Kalian Ngobrol ala Obrolan Warung Kopi tentang:
Mengalah Adalah Hal Terbaik Membina Rumah Tangga
Sifat mengalah merupakan sifat yang hanya bisa dimiliki orang-orang yang kuat. Seorang yang lemah, tidak akan bisa mengalahkan egonya untuk sekadar menahan diri.
Orang kuat bukanlah yang kuat dalam bergulat, namun orang yang mampu menguasai dirinya tatkala Marah.
(HR. Muttafaq 'Alaih)
Orang kuat bukanlah yang kuat dalam bergulat, namun orang yang mampu menguasai dirinya tatkala Marah.
(HR. Muttafaq 'Alaih)
Betapa banyak keributan di jalan raya terjadi karena sifat tak bisa mengalah? Yang satu tidak mau berhenti ketika lampu merah, yang satu tidak mau memberi jalan. Akhirnya macet panjang, atau berantem di tengah jalan sesama pengendara.
Demikian juga dalam rumah tangga, suami istri yang tidak memiliki sifat mau mengalah biasanya akan berkutat dalam keributan tidak berujung.
Suami marah banting telepon, istri tidak mau kalah dan banting piring. Suami memaki, istri mencaci. Suami berteriak, istri menjerit. Rumah tangga selalu dalam kondisi perang.
Jika tak ada yang bisa mengalah sejenak, sekadar diam menahan diri, bisa dipastikan usia rumah tangga yang seperti ini tidak akan lama.
Sahabat bitter, kita harus paham bahwa perlu belajar mengalah, karena dalam rumah tangga, pihak yang bisa mengalah justru adalah pemenangnya. Menang dari siapa? Tentunya menang dari hasutan setan.
Sangat naif pasutri yang merasa rumah tangganya tidak diganggu setan.
Faktanya, setiap saat syetan selalu berusaha memisahkan seorang istri dari suaminya.
Sesungguhnya Iblis meletakkan singgasananya di atas air (laut) kemudian ia mengutus bala tentaranya.
Maka yang paling dekat dengannya adalah yang paling besar fitnahnya.
Datanglah salah seorang dari bala tentaranya dan berkata,
“Aku telah melakukan begini dan begitu”.
Iblis berkata,
“Engkau sama sekali tidak melakukan sesuatu pun”.
Kemudian datang yang lain lagi dan berkata,
“Aku tidak meninggalkannya (untuk digoda) hingga aku berhasil memisahkan antara dia dan istrinya."
Maka Iblis pun mendekatinya dan berkata,
“Sungguh hebat (setan) seperti engkau."
(HR Muslim IV/2167 no 2813)
Faktanya, setiap saat syetan selalu berusaha memisahkan seorang istri dari suaminya.
Sesungguhnya Iblis meletakkan singgasananya di atas air (laut) kemudian ia mengutus bala tentaranya.
Maka yang paling dekat dengannya adalah yang paling besar fitnahnya.
Datanglah salah seorang dari bala tentaranya dan berkata,
“Aku telah melakukan begini dan begitu”.
Iblis berkata,
“Engkau sama sekali tidak melakukan sesuatu pun”.
Kemudian datang yang lain lagi dan berkata,
“Aku tidak meninggalkannya (untuk digoda) hingga aku berhasil memisahkan antara dia dan istrinya."
Maka Iblis pun mendekatinya dan berkata,
“Sungguh hebat (setan) seperti engkau."
(HR Muslim IV/2167 no 2813)
Sahabat Bitter, mengalah adalah sikap sederhana yang diawali dari keinginan untuk tidak memperpanjang masalah.
Miliki sifat ini, maka diri kita akan mudah bergaul dengan siapa pun, tanpa khawatir berkonflik dengan siapapun.
Karena seorang pengalah adalah pemenang dari pertarungan melawan nafsunya.
☆☆☆☆☆
No comments:
Post a Comment
Obrolan yang baik bukan hanya sebuah obrolan yang mengkritik saja, tetapi juga memberi saran dan dimana saran dan kritik tersebut terulas kekurangan dan kelebihan dari saran dan kritik.
BERIKAN OPINI SAHABAT BITTER TENTANG TULISAN TERSEBUT