Dina Oktavia, Wanita Surabaya yang Ditinggal Suami karena Anak Lahir Cacat

Hay Sahabat Bitter, kali ini Bitter Coffee Park akan mengajak Kalian Ngobrol ala Obrolan Warung Kopi tentang: 
Kisah Dina Oktavia, Wanita Surabaya yang Ditinggal Suami karena Anak Lahir Cacat
Dina Oktavia (21) kini dapat tersenyum sumringah setelah kehidupannya kian membaik berkat mendapat bantuan dari sejumlah pihak.

Dina Oktavia menjadi sorotan warga Surabaya setelah kisahnya ditinggal suami karena anaknya mengidap penyakit hidrosefalus mencuat ke media.

Tidak hanya ditinggal suami, Dina Oktavia juga mengisahkan hidupnya yang pahit lantaran harus tidur di hunian tak layak yang banyak ditinggali tikus.

Namun, semenjak banyak diberitakan, kehidupan Dina Oktavia kini berangsur membaik.

Hal tersebut tak pelak terjadi setelah sejumlah relawan dan Pemkot Surabaya dan Pemprov Jatim memberikan bantuan kepada wanita berparas ayu tersebut.

Bahkan, ia kini sudah tak lagi tinggal di rumah penuh tikus, melainkan sudah pindah ke rusun yang telah disiapkan.

Lalu bagaimana kondisi Dina Oktavia terkini?
1. Kini Tampil Lebih Ceria, Dina Oktavia Tersenyum Lega
Dina Oktavia saat menerima bantuan dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini yang diwakili Kepala DP5A, Chandra Oratmangun, Selasa (3/12/2019).

Saat dirinya dipindahkan dari hunian lamanya ke Rusun Gunungsari Surabaya, Selasa (3/12/2019), wajah Dina Oktavia diliputu senyuman bahagia.

Bersama ibunya, Dina Oktavia masuk ke mobil yang telah disiapkan Pemkot Surabaya untuk menuju tempat tinggal barunya.

Saat itu, tampak sang putra, Muhammad Pandhu Firmansyah atau Pandu digendong oleh neneknya.

Berbeda dengan Dina Oktavia yang tampak sumringah, ibunya justru tersenyum haru menerima bantuan dari pemerintah.

Sebelum pindahan, Dina Oktavia sempat berpamitan kepada tetangga sekitarnya.

Suasana haru pun pecah saat Dina berpamitan kepada tetangganya.

"Alhamdulillah, senang dan bersyukur," kata Dina.

2. Rusun Gratis untuk Dina, Fasilitas Lengkap
Di dalam Rusun tersebut, Dina beserta keluarganya mendapat fasilitas secara cuma-cuma.

Sebab, seluruh fasilitas ditanggung oleh salah seorang pejabat di Pemprov Jatim yang enggan disebut namanya. 

Kisah Dina Oktavia memang mendapat perhatian khusus dari Pemkot Surabaya bahkan Pemprov Jatim.

Pengelola Rusunawa, Anang Bintoro mengatakan, rusun beserta fasilitas lainnya diberikan secara gratis kepada kelurga Dina Oktavia (21).

"Ini gratis semua" kata Anang.

Di dalam kamar tersebut tersedia beberapa fasilitas seperti kasur dan lemari.

"Nanti insyaallah ada dermawan yang mau nyumbang kulkas sama ac," tambah Anang.

Dina pun juga mendapat bantuan pribadi dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. 

Dina pun mengaku bersyukur banyak yang peduli terhadap keadaan dirinya.

"Saya senang, bersyukur banyak yang peduli," kata Dina.

3. Dina Mulai Kehidupan Baru, Ingin Buka Usaha 
Dina Oktavia bersama keluarga kecilnya saat pindah dari rumahnya sewaanya di kawasan Jojoran menuju Rusun Gunungsari, Selasa (3/12/2019).

Meski sudah menerima bantuan dan tinggal di rusun, DIna Oktavia masih harus terus menghidupi keluarganya.

Dina menceritakan jika ia ingin membangun usaha kecil-kecilan. 

Hal tersebut ia lakukan agar ekonominya stabil dan kebutuhan keluarhanya dapat terpenuhi, terlebih lagi untuk sang anak.

DIna berharap kelak anaknya, Muhammad Pandu Firmansyah dapat tumbuh layaknya anak-anak seuisianya.

4. Anak Derita Hidrosefalus, Suami Malah Minggat karena Malu
Suasana haru saat Dina Oktavia beserta ibunya berpamitan ke tetangga sekitar rumah sewaannya di kawasan Jojoran, sebelum pindah ke Rusun Gunungsari, Surabaya, Selasa (3/12/2019). 

Sebelumnya, Dina Oktavia ramai diperbincangkan karena kisah hidupnya yang ditinggal suami karena malu memiliki anak tak sempurna.

Padahal, Dina dan suaminya dulu berjuang untuk mendapatkan restu orang tua pihak laki-laki.

Namun, usahanya tersebut justru pupus lantaran sikap sang suami yang enggan menerima anak mereka.

Diektahui putra Dina Oktavia mengidap penyakit hidrosefalus.

Penyakit tersebut membuat sebagian wajah Pandu rusak, terutama dibagian hidung, bibir dan matanya.

Bukan hanya suaminya saja yang malu dengan anak mereka, namun mertuanya pun juga bersikap demikian.

"Suami saya sudah satu bulan ini pergi, katanya malu punya anak tidak sempurna," ungkap Dina yang bercerita sambil berkaca-kaca.

"Malu gara-gara cucunya gak sempurna," terang Dina.

5. Dina Trauma dengan Tikus, 2 Kali Digigit saat Hamil
Dina Oktavia Tinggal di Rumah Banyak Tikus, Suami Minggat karena Anak Idap Hidrosefalus, Ini 5 Fakta.

Diceritakan dina, putranya sudah didianosa memiliki kelainan sejak dalam kandungan.

"Anak saya kelainan sejak dalam kandungan," kata Dina saat ditemui dirumahnya di kawasan Jojoran STAL 5B Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Surabaya, Minggu (1/12/2019).

Tak hanya itu, Dina juga trauma terhadap gigitan tikus, sebab, kondisi anaknya yang mengidap hidrosefalus ditengarai lantaran virus tikus.

"Saya waktu hamil dua kali digigit tikus," katanya.

Sehingga, ia pun berharap keluhannya itu didengar oleh Pemerintah Kota Surabaya bahkan Pemerintah Provinsi Jatim.

"Ingin anak saya terjamin. Agar lekas sembuh," harapnya.

Saat menuturkan kisah hidupnya tersebut air mata Dina terus meleleh.

Dina bercerita, sang anak, Pandhu baru saja keluar dari rumah sakit untuk menjalani operasi pemasangan selang untuk saluran cairan di kepalanya di RSU dr Soetomo Surabaya.

"Ini masih rawat jalan," ungkap Dina dibalik wajahnya yang nampak sendu itu.

Dengan sejumlah bantuan yang terus mengalir untuknya, diharapkan Dina Oktavia dan keluarganya kini dapat hidup lebih layak.
☆☆☆☆☆

1 comment:

  1. Numpang promo ya Admin^^
    ayo segera bergabung dengan kami di ionqq^^com
    dengan minimal deposit hanya 20.000
    add Whatshapp : +85515373217 ^_~

    ReplyDelete

Obrolan yang baik bukan hanya sebuah obrolan yang mengkritik saja, tetapi juga memberi saran dan dimana saran dan kritik tersebut terulas kekurangan dan kelebihan dari saran dan kritik.

BERIKAN OPINI SAHABAT BITTER TENTANG TULISAN TERSEBUT