Hay Sahabat Bitter, kali ini Bitter Coffee Park akan mengajak Kalian Ngobrol ala Obrolan Warung Kopi tentang:
Penemuan Bitcoin, Pengganti Mata Uang Dunia
Dahulu kala, manusia primitif belum menggunakan uang, ataupun alat pertukaran.
Ini dikarenakan oleh pada waktu itu manusia dapat memenuhi semua keinginannya dari alam sekitarnya.
Ketika sumber daya alam yang mereka gunakan habis, mereka berpindah dan mulai menggunakan sumber daya alam yang ada di sekitarnya lagi.
Barulah ketika munculnya peradaban kuno manusia mulai menukar barang miliknya dengan barang milik orang lain, yang disebut barter.
Kemudian setelah zaman lebih maju, manusia mulai menggunakan alat penukar, walaupun belum berupa uang.
Alat ini disebut uang barang. Barulah setelah manusia menguasai penggunaan tulisan dan huruf, dikenallah uang atau disebut uang kepercayaan (uang fiduciair).
Tanda mata uang adalah simbol grafis yang digunakan sebagai singkatan untuk sebuah nama mata uang, terutama mengacu pada jumlah uang.
Mereka biasanya menggunakan huruf pertama atau karakter mata uang, kadang-kadang dengan perubahan kecil seperti ligatur atau overlay vertikal atau horisontal.
Hari ini, kode ISO 4217 ini digunakan sebagai pengganti tanda-tanda mata uang besar untuk tujuan resmi, meskipun tanda-tanda mata uang dapat menjadi umum digunakan dalam konteks lain.
Beberapa mata uang di dunia tidak memiliki simbol pendek tangan sama sekali.
Meskipun banyak tanda-tanda mata mantan yang dianggap usang oleh adopsi dari euro, memiliki tanda mata uang baru dan unik, dan pelaksanaan yang memerlukan penerapan baru unicode dan format tipe, kini telah menjadi simbol status untuk mata uang internasional.
Komisi Eropa menganggap bagian dari keberhasilan euro berada pengakuan global dari simbol euro €.
Pada tahun 2009, India meluncurkan sebuah kompetisi publik untuk menggantikan ligatur ₨ itu dibagi dengan negara tetangga.
Ini diselesaikan simbol mata uang baru, ₹ (₹) pada 15 Juli 2010. Ini adalah campuran dari Huruf Latin 'R' dengan huruf Devanagari "र".
Dan diera Millenial ini, munculah mata uang baru, yaitu Bitcoin.
Bitcoin adalah aset digital yang dikembangkan pada tahun 2009.
Aset digital ini seperti halnya emas, namun hanya tersedia di dunia digital.
Konsepnya mungkin terdengar seperti eGold, walaupun sebenarnya jauh berbeda.
Bitcoin sebagai aset digital memiliki fitur sebagai berikut:
Transfer instant secara peer to peer.
Peer-to-peer sendiri artinya Bitcoin berjalan tanpa memiliki server pusat. Server penyimpanannya bersifat desentralisasi dan terdistribusi—dibagi ke berbagai server yang dijalankan oleh setiap pengguna yang terhubung ke dalam jaringan.
Transfer ke mana saja
Tidak seperti emas, Bitcoin bisa dikirimkan kemana saja dalam hitungan detik, kapanpun dan darimanapun yang Sahabat Bitter mau. Pengiriman dengan Bitcoin bisa terjadi hanya dengan modal sebuah smartphone dan koneksi internet.
Biaya transfer sangat kecil.
Biaya pengiriman pun bisa dihilangkan sampai gratis, namun untuk mempercepat transaksi, biasanya dompet Bitcoin Sahabat Bitter akan memotong biaya sekitar 500 – 3,000 rupiah, tidak peduli berapa jumlah bitcoin yang dikirimkan.
Transaksi bersifat irreversible, artinya sekali ditransfer tidak bisa dibatalkan.
Bitcoin diberikan ke tangan orang lain, transaksi tidak dapat dibatalkan kecuali orang itu bersedia mengirimkan Bitcoinnya kembali;
Transaksi bitcoin bersifat pseudonymous.
Semua transaksi yang pernah dilakukan sekaligus saldo Bitcoin yang dimiliki seseorang bisa kita lihat, namun kita tidak tahu siapa pemilik alamat Bitcoin tersebut bila si pemilik tidak memberitahukannya. Setiap pengguna Bitcoin sebenarnya bisa memilih apakah namanya ingin dimunculkan atau tidak, namun meskipun si pengguna ingin merahasiakan identitasnya, semua transaksinya tetap tercatat dan dapat dipantau oleh publik.
Bitcoin tidak dikontrol oleh lembaga atau pemerintah apapun.
Bitcoin yang menggunakan database Blockchain tidak dikontrol oleh suatu pihak, melainkan sangat terbuka untuk umum sehingga mustahil bagi seseorang untuk memalsukan transaksi di Blockchain. Seluruh transaksi tercatat secara live, transparan, dan tersebar ke jutaan server. Mereka yang ingin mengubah atau memalsukan data transaksi Bitcoin, harus meretas jutaan server tersebut di saat yang bersamaan.
Jumlahnya terbatas
Suplai Bitcoin hanya akan ada 21 juta Bitcoin di seluruh dunia. Sistem penciptaan Bitcoin yang terus berkurang setiap 4 tahun sekali ini menyerupai sistem ekonomi berdasarkan deflasi dan dengan makin terbatasnya supply bitcoin, harga bitcoin cenderung naik.
Sahabat Bitter bisa transfer bitcoin ke mana saja di dunia asalkan terkoneksi dengan internet. Bitcoin akan disimpan ke dalam Bitcoin Wallet.
Wallet ini harus terinstall di kedua belah pihak, bisa dengan PC/ laptop, tablet ataupun smartphone. Setelah menginstall wallet, Sahabat Bitter akan mendapatkan Bitcoin Address.
Untuk transfer bitcoin sangat mudah, buka aplikasi wallet, masukan Bitcoin Address dari lawan transaksi dan jumlah bitcoin yang ingin ditransfer, kemudian kirim.
Lalu Sahabat Bitter mungkin bertanya,
Kalau tidak ada bank atau perusahaan yang mengelola seperti halnya paypal atau egold, lalu data keuangan disimpan di mana?
Jawabannya, di komputer Sahabat Bitter sendiri (dalam wallet) dan jaringan peer to peer di seluruh dunia.
Bitcoin tersimpan di komputer Sahabat Bitter di dalam wallet.
Jika komputer rusak sama saja bitcoin Sahabat Bitter hilang, jadi wallet bitcoin harus di-backup secara berkala ke beberapa device. Ketika melakukan transaksi, puluhan ribu komputer di dalam jaringan bitcoin akan menverifikasi data yang Sahabat Bitter masukan sehingga tidak terjadi kecurangan.
Kenapa orang mulai beramai-ramai membeli dan menggunakan bitcoin?
Bitcoin dikembangkan dengan idealisme bahwa aset digital yang baik tidak dikontrol oleh pemerintah atau bank sentral.
Krisis finansial beberapa waktu yang lalu menegaskan bahwa pemerintah selalu lalai dalam menjaga kestabilan ekonomi.
Pemerintah dipercaya selalu dikuasai oleh orang-orang yang korup dan hanya bekerja demi keuntungan pribadi, sehingga keputusan-keputusan finansial selalu berpihak kepada konglomerat belaka.
Konsep ini menarik bagi banyak orang terutama para geek di dunia IT.
Mereka mulai menginvestasikan aset mereka dalam bentuk bitcoin, sementara itu perekonomian dunia semakin labil terbukti dengan adanya krisis perbankan Amerika dan Eropa.
Bitcoin dipercayai akan menjadi aset digital dan komoditas universal sehingga harga akan terus melambung tinggi. Terbukti, lihat pada bulan Januari 2013, 1 BTC (satuan bitcoin) diperjualbelikan dengan harga kisaran 13 USD.
Sedangkan pada bulan Mei 2013, 1 BTC diapresiasi dengan nilai 120 USD, ini berarti dalam 5 bulan nilai bitcoin telah melambung hampir 10 kali lipat.
Lalu pada bulan Desember 2013, 1 BTC diapresiasi dengan nilai 860 USD.
Hal tersebut berarti bitcoin telah melambung 66 kali lipat dalam 1 tahun.
Jika 2 tahun yang lalu (awal 2011) Anda iseng membeli bitcoin seharga 0.3 USD, saya ucapkan selamat karena menjadi milioner
Bitcoin juga memiliki dua fitur yang sangat menarik yaitu sifatnya yang anonim dan biaya transaksi yang sangat rendah (hampir 0).
Sahabaat Bitter bisa melakukan transaksi tanpa memberikan identitas sama sekali, hal ini dapat menjaga privasi anda ke level yang paling tinggi.
Siapa yang menciptakan Bitcoin?
Inilah awal kisahnya.
Sepuluh tahun telah berlalu sejak kemunculan pertama Bitcoin (sejak terdaftarnya domain bitcoin.org) dan kita masih belum mengetahui siapa penemunya.
- Darimana asal Bitcoin?
- Siapa yang menciptakannya dan untuk apa?
- Apa tujuan Bitcoin dibuat?
- Apa hanya satu orang saja yang menciptakannya?
Ini adalah beberapa pertanyaan umum tentang Bitcoin yang banyak diajukan di komunitas kripto, dan juga oleh mereka yang menganggap diri mereka sebagai penyelidik dan ahli teori konspirasi.
Untuk memperingati sepuluh tahun Bitcoin, kami memutuskan untuk membahas asal usul Bitcoin, membagikan apa yang Bitter Coffee Park ketahui kepada Sahabat Bitter tentang pembuatnya, dan menelusuri beberapa alasan logis di balik anonimitas mereka.
Kapan Bitcoin diciptakan?
Kemunculan perdana Bitcoin di depan publik adalah pada bulan Januari 2009, ketika ada seseorang atau sekelompok orang yang menggunakan nama Satoshi Nakamoto meluncurkan kode open source perangkat lunak Bitcoin.
Block pertama dari blockchain Bitcoin yang diluncurkan ini dapat diartikan sebagai sebuah pernyataan, sebuah petunjuk, atau hanya sebagai penanda tanggal:
‘The Times 03/Jan/2009 Chancellor on brink of second bailout for banks’
(Menteri Keuangan segera melakukan bailout bank kedua).
Kalimat ini merupakan salah satu judul utama di koran The Times pada tanggal yang sama.
Bisa jadi Nakamoto hanya memilih judul pertama yang mereka lihat di surat kabar terdekat.
Namun, para pengikut setia cryptocurrency setuju bahwa ini adalah sebuah pernyataan yang memiliki makna khusus.
Pada masa itu, krisis finansial 2008 masih berlangsung dan kemungkinan besar Bitcoin adalah sebuah bentuk reaksi kemarahan dan kekecewaan akan keadaan sistem keuangan kita saat itu.
Kode Bitcoin kemungkinan telah dibuat pada tahun 2007, dan indikasi kemunculan pertamanya adalah pada bulan Agustus 2008, ketika nama domain ‘bitcoin.org’ didaftarkan.
Beberapa bulan kemudian, para anggota dari milis kriptografi menerima sebuah laporan berjudul ‘Bitcoin:
A Peer-to-Peer Electronic Cash System’
dengan ‘Satoshi Nakamoto’ sebagai penulisnya.
Transaksi pertama
Hal Finney, seorang cypherpunk (pendukung penggunaan kriptografi dan teknologi yang meningkatkan privasi) yang banyak terlibat di dalam komunitas kriptografi, adalah orang yang menerima transaksi perdana Bitcoin.
Finney mengenang pengalamannya melalui sebuah tulisan di suatu forum pada bulan Maret 2013:
Saya sangat mencintai dunia kripto, serta misteri dan paradoks yang disuguhkannya. Ketika Satoshi mengumumkan Bitcoin melalui milis kriptografi kami, tanggapan yang ia terima bernada skeptis… sedangkan tanggapan saya cenderung lebih positif. Saya telah lama tertarik pada skema pembayaran kriptografik… Saya bahkan mencoba membuat sendiri mata uang berdasarkan proof-of-work…
Karena itu, menurut saya Bitcoin ini sangat menarik… Ketika Satoshi mengumumkan peluncuran pertama dari perangkat lunak tersebut, saya segera mengambilnya. Sepertinya saya adalah orang pertama selain Satoshi yang menjalankan bitcoin. Saya menambang blok 70an, dan saya adalah penerima transaksi bitcoin pertama ketika Satoshi mengirimkan sepuluh koin kepada saya sebagai percobaan. Saya berbincang dengan Satoshi melalui email selama beberapa hari berikutnya… Kini, identitas Satoshi yang sebenarnya telah menjadi suatu misteri. Namun pada waktu itu, saya berpikir saya sedang berkomunikasi dengan seorang pria muda keturunan Jepang yang sangat pandai dan tulus. Saya memiliki keberuntungan mengenal banyak orang yang cemerlang selama hidup saya, karena itu saya tahu bahwa ia adalah salah satunya.’
Hal Finney meninggal dunia pada tahun 2014, namun warisannya untuk membangun sistem keuangan yang lebih baik, pekerjaan amal, dan kegiatan kriptografinya masih terus berjalan.
Keluarnya Nakamoto
Di akhir tahun 2010, Nakamoto menyerahkan tongkat estafetnya kepada seorang pengembang software bernama Gavin Andresen, dan dengan demikian secara resmi mendesentralisasi jaringan Bitcoin.
Sebelumnya, kendali atas kode Bitcoin relatif tersentralisasi karena hanya Nakamoto yang dapat melakukan perubahan pada kodenya.
Nakamoto membuat posting forum terakhir pada tanggal 12 Desember, dan masih menanggapi beberapa email sporadis selama beberapa waktu, sambil tetap berkomunikasi dengan Andresen hingga sekitar akhir bulan April, dan kemudian menghilang untuk selamanya.
Menurut kabar, Nakamoto meminta Andresen untuk mengabaikan anonimitasnya ketika membahas Bitcoin di depan publik.
Sejauh yang Bitter Coffee Par ketahui, Nakamoto tidak terlibat lagi dalam perubahan apapun yang dibuat sejak saat itu.
Ikutilah rangkaian artikel Bitter Coffee Park, dimana Bitter Coffee Park akan membahas apa yang Bitter Coffee Park ketahui secara pasti tentang Satoshi Nakamoto, dan kemungkinan motivasi mereka ketika menciptakan Bitcoin.
Bitter Coffee Park juga akan membahas beberapa kemungkinan alasan mengapa mereka masih tidak ingin diketahui identitasnya.
Apakah Bitcoin Aman?
Sahabat Bitter mungkin berpikir bahwa sistem bitcoin yang open source memungkinkan seorang komputer jenius dapat membobol sistem bitcoin dan menerbitkan sejumlah bitcoin untuk dirinya sendiri.
Kenyataannya sistem ini telah direview oleh berbagai kalangan sebagai tanpa cacat.
Setiap data transaksi masa lampau tersimpan di semua peer di seluruh jaringan, dan harus berurutan.
Setiap transaksi baru akan diverifikasi oleh sejumlah peer baru dinyatakan valid.
Sistem bitcoin aman, yang tidak aman adalah pengguna dan money exchanger.
Sama seperti password internet banking, hacker bisa dengan mudah mencuri sejumlah uang dari Sahabat Bitter jika komputer terjangkit virus.
Bagaimana cara mendapatkan Bitcoin?
Sahabat Bitter dapat mendapatkan bitcoin dengan cara membeli dan mining.
Untuk membeli bitcoin dapat dilakukan di exchanger-exchanger seperti:
- indodax.com (indonesia),
- mtgox (US & Jepang), dan
- btcchina.com (China).
Apakah membeli Bitcoin akan menguntungkan?
Pertanyaan ini seperti pertanyaan saham apa yang harus dibeli besok. Tidak ada yang bisa memastikan.
Tapi kalau dilihat dari perkembangan media yang meliput menyebabkan antusiasme akan bitcoin di mana-mana akan menciptakan demand yang sangat tinggi.
Dengan percaya harga akan terus melambung berkali-kali lipat, dan mulai menginvestasikan sejumlah uang ke dalam bitcoin.
Namun tentunya, Bitter Coffee Park tidak bertanggungjawab terhadap segala kerugian yang seandainya akan dialami pembaca. Nilai kapitalisasi dari bitcoin sekarang adalah:
sekitar 1.3 Miliar USD atau sekitar 13 Triliun Rupiah 11 Miliar USD atau 130 Triliun Rupiah (updated 14 Desember 2013),
padahal ini masih permulaan banyak orang yang belum mengetahui Bitcoin.
Silahkan mempelajari lebih lanjut mengenai Bitcoin:
- Intro: http://bitcoin.org/en/
- Video: https://www.weusecoins.com/en/
- Wiki: https://en.bitcoin.it/wiki/Trade
☆☆☆☆☆☆
No comments:
Post a Comment
Obrolan yang baik bukan hanya sebuah obrolan yang mengkritik saja, tetapi juga memberi saran dan dimana saran dan kritik tersebut terulas kekurangan dan kelebihan dari saran dan kritik.
BERIKAN OPINI SAHABAT BITTER TENTANG TULISAN TERSEBUT